Kamis, 05 Januari 2012

Apakah media baru membatasi atau memperluas kebebasan pribadi kita?



            Perkembangan teknologi dan informasi dimasa sekarang semakin pesat. Dunia sudah mulai memasuki era atau jaman globalisasi yang semua kegiatannya berbasiskan IT atau Informasi dan teknologi. Banyak situs atau web yang menyediakan layanan berupa jejaring social atau yang lebih sering disebut dengan social network seperti Facebook, Twitter, My Space, YouTube dll. Mungkin hampir semua orang sekarang mempunyai akun jejaring social, di Indonesia saja pengguna (user) dari jejaring social Facebook dan twitter sangatlah banyak mulai dari anak – anak, orang dewasa, artis, hingga para menteri.
          Dengan semakin banyaknya orang yang menggunakan atau memerlukan media, dimana media mencakup informasi-informasi dari belahan dunia manapun. Hal itu semakin mempermudah seseorang untuk mengeluarkan pendapat mereka terhadap informasi tersebut. Sebagai seorang blogger, kita tentu sudah tahu dan sangat mengerti tentang etika dalam menulis sesuatu di dunia maya. Mungkin ini termasuk HAM(Hak Asasi Manusia). Namun, pada kenyataannya, kita lihat sehari-hari masih banyak berita-berita mengenai seseorang yang dilaporkan pihak lain mengenai pencemaran nama baik yang ia tulis di media tertentu.
          social network adalah sebuah media online dimana para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, sosial network atau jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial dan wiki mungkin merupakan bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia. Menurut pendapat saya seharusnya media – media baru yang ada di internet berupa social network sebaiknya jangan menjadi sebuah tembok sehingga membatasi kreativitas seseorang dalam meluapkan perasaan atau lainnya. Asalkan dalam penyampaian informasi atau luapan itu harus sesuai dengan norma dan etika yang ada. Dengan begitu kita bisa saling bertukar informasi dengan banyak orang. Menurut Antony Mayfield dari iCrossing, media sosial adalah mengenai menjadi manusia biasa. Manusia biasa yang saling membagi ide, bekerjasama, dan berkolaborasi untuk menciptakan kreasi, berfikir, berdebat, menemukan orang yang bisa menjadi teman baik, menemukan pasangan, dan membangun sebuah komunitas. Intinya, menggunakan media sosial menjadikan kita sebagai diri sendiri. Selain kecepatan informasi yang bisa diakses dalam hitungan detik, menjadi diri sendiri dalam media sosial adalah alasan mengapa media sosial berkembang pesat. Maka dari itu mari kita gunakan social network sebagai alat pembagi informasi antara pengguna (user) social network dan gunakanlah social network itu dengan bijak.

Tugas soft skill
Nama   : valda iriando p
NPM    :58410344
Kelas    : 2IA14

Tidak ada komentar:

Posting Komentar